RI News – Steve Paul Jobs atau lebih dikenal dengan nama Steve Jobs, adalah pendiri sekaligus mantan CEO Apple Inc. Jobs juga mendirikan Pixar Animation Studios sebuah perusahaan animasi yang bekerja sama dengan Disney dan Steve Jobs menjadi Produser eksekutif dalam film Toy Story yang dirilis pada tahun 1995.
Namun dibalik kehebatan Steve Jobs di bidang komputer dan teknologi, ternyata Steve Jobs juga memiliki kemampuan hebat dalam Public Speaking khususnya dalam presentasi. Hal ini dapat dilihat saat Steve Jobs memperkenalkan produk baru ipod kala itu. Presentasi Steve Jobs menjadi banyak perhatian oleh audience. kemudian saat memperkenalkan macbook air kembali Steve Jobs menunjukan presentasi yang menarik dan mengejutkan.
Penampilan presentasi Steve Jobs selalu dinanti banyak orang kal itu. Teknik presentasi Steve Jobs merupakan presentasi kelas dunia, dan berhasil menunjukkan bagaimana mengemas presentasi secara menarik layaknya sebuah pertunjukan atraktif.
Berikut 3 Teknik Kunci Presentasi Steve Jobs, yang dirangkum dari buku Carmine Gallo :
1. “Power Words” Gunakan Diksi yang kuat
Pilihan kata atau diksi merupakan hal yang cukup penting karena pemilihan kata yang tepat pada momen yang tepat. Seperti pilihan kata dalam bahasa Indonesia adalah (“Luar Biasa”, “Keren” dan lain – lain). Oleh karena itu latihan sangat penting dilakuakan untuk dapat menemukan dan melatih pilihan kata yang ketika disampaikan pada momen yang tepat yang akan menciptakan efek luar biasa pada sebuah presentasi.
Diksi berbeda dengan Jargon, kerena fungsi diksi ini lebih memberikan efek dan emosi dalam sebuah presentasi. Steve Jobs memperhatikan betul hal tersebut. Ketika dia menyampaikan presentasi perkenalan iPhone, dia menyebutkan beberapa kali diksi yang menunjukkan semangat, antusiasme, rasa kagum dan hal positif lainnya. Berkali-kali dia menyebutkan:
“Isn’t it amazing?” – Bukankah ini mengagumkan?
“Isn’t that unbelievable?” – Bukankah hal itu tak dapat dipercaya?
2. Slide Sederhana Yang Kuat
Steve Jobs tidak pernah membaca slidenya baris per baris seperti yang dilakukan banyak presenter pada umumnya. Steve Jobs menjadikan slide sebagai alat pendukung visual dari cerita yang sedang dia sampaikan.
Slide yang baik seringkali bukan slide yang rumit. Slide yang baik adalah slide yang sederhana, tepat sasaran, dan membantu audiens menangkap dengan cepat gagasan yang ingin disampaikan presenter.
3. Ciptakan Cerita Di Balik Sebuah Presentasi
Pada dasarnya semua orang suka cerita dan presentasi yang memiliki cerita di dalamnya akan selalu dikenang oleh audiens. Hal itulah yang dilihat oleh Steve Jobs untuk menceritakan presentasinya bukan hanya sekedar membaca saja.
Comments 1