• Contact
  • Home
Selasa, 17 Juni, 2025
  • Login
No Result
View All Result
NEWSLETTER
RI News
  • HEADLINE
  • POLITIK & SOSIAL
  • NEWS
  • BISNIS
  • PEMERINTAHAN
  • HIBURAN & GAYA HIDUP
  • OLAHRAGA
  • OPINI RAKYAT
  • APOTEKER
  • KESEHATAN
  • HEADLINE
  • POLITIK & SOSIAL
  • NEWS
  • BISNIS
  • PEMERINTAHAN
  • HIBURAN & GAYA HIDUP
  • OLAHRAGA
  • OPINI RAKYAT
  • APOTEKER
  • KESEHATAN
No Result
View All Result
RI News
No Result
View All Result
Home News

KPK Sita Uang Ratus Juta di Batam Terkait Kasus Lukas Enembe

by firman syah
27 Desember 2022
in News
0
KPK Sita Uang Ratus Juta di Batam Terkait Kasus Lukas Enembe

Foto: Lukas Enembe (ANTARA)

Share on FacebookShare on Twitter

RI News – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengamankan uang ratusan juta rupiah di salah satu rumah orang yang terkait dengan perkara dugaan suap dan gratifikasi proyek infrastruktur di Papua yang menjerat Gubernur Papua Lukas Enembe.

Hal ini diungkap oleh tim penyidik usai melakukan penggeledahan di lokasi yang terletak di Batam pada Rabu (23/12).

“Rabu (21/12) tim penyidik juga telah selesai melakukan penggeledahan di Kota Batam yang berlokasi di salah satu rumah kediaman yang terkait dengan perkara ini,” ujar Kabag Pemberitaan KPK Ali Fikri, Jumat, seperti dikutip CNNIndonesia (23/12).

“Ditemukan dan diamankan uang ratusan juta rupiah yang memiliki keterkaitan dengan perkara,” sambungnya.

Selain penggeledahan tersebut, satu hari setelahnya (22/12), KPK memanggil tiga orang saksi yang berlatar belakang sebagai pihak swasta.

Dua orang yang dipanggil yakni, Army Muhammad Wijaya dan Nixander Army Wijaya menghadiri panggilan tersebut untuk didalami ihwal dugaan aliran dan transaksi keuangan dari Lukas.

Sementara satu orang lagi, Luki Sudarmiati mangkir dari panggilan. Adapun pemeriksaan tersebut berlangsung di Polres Balerang, Batam.

KPK telah menetapkan Lukas sebagai tersangka kasus dugaan suap terkait pekerjaan atau proyek yang bersumber dari APBD Provinsi Papua.

Lukas telah dicegah bepergian ke luar negeri selama enam bulan terhitung sejak 7 September 2022 hingga 7 Maret 2023.

Lembaga antirasuah itu juga telah memblokir rekening Lukas dan istrinya. Akan tetapi, KPK sampai saat ini belum menahan Lukas karena yang bersangkutan dikabarkan tengah sakit.

Tags: Gubernur PapuakorupsiLukas Enembe
Previous Post

Urusan Sampah di Solo dan Jakarta Tak Pernah Beres kata Jokowi

Next Post

Бесплатные программы для кластерного анализа: рекомендации применения

Next Post

Бесплатные программы для кластерного анализа: рекомендации применения

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Recommended

Sizzling Hot Deluxe Gratis Zum besten geben Mugshot Madness Slot -Jackpot Ohne Registrierung Free Demonstration Slot

1 bulan ago

Spielsaal zusätzliche Hinweise Prämie ohne Einzahlung 2025: Die besten No Abschlagzahlung Boni

2 bulan ago

Popular News

    Connect with us

    Instagram Twitter Youtube

    Newsletter

    Intermark Associate Tower Lantai 2, Jl. Lingkar Timur BSD City Tangerang Selatan 15310.

    Category

    • Apoteker
    • Bisnis
    • Headline
    • Hiburan & Gaya Hidup
    • Kesehatan
    • News
    • Olahraga
    • Opini Rakyat
    • Pemerintahan
    • Politik & Sosial
    • Uncategorized

    @2023 rinews.co.id All Right Reserved

    No Result
    View All Result
    • Home
    • Headline
    • Politik & Sosial
    • News
    • Bisnis
    • Pemerintahan
    • Hiburan & Gaya Hidup
    • Olahraga
    • Opini Rakyat
    • Apoteker
    • Kesehatan

    @2023 rinews.co.id All Right Reserved

    Welcome Back!

    Login to your account below

    Forgotten Password?

    Retrieve your password

    Please enter your username or email address to reset your password.

    Log In