RI News – LBH GP Ansor Provinsi Banten melaksanakan pelantikan pengurus dan pembukaan Pelatihan Kepimpinan Dasar (PKD) angkatan pertama bertempat di Swiss-belhotel Serpong, Jum’at (27/10/2023).
Dalam acara tersebut, dihadiri juga oleh Wakil Wali Kota Tangsel Pilar Saga Ichsan, Ketua Tim Fasilitator CSR Lista Hurustiati, Kepala Kanwil Kemenag Banten Nanang Fatchurrochman.
Ketua pelaksana kegiatan, Suhendar menyampaikan laporan mengenai peserta yang ikut dalam pelatihan hanya menerima 49 orang, dan yang hadir terkonfirmasi sebanyak 37 peserta, selain selebihnya berhalangan.
“Selain laporan peserta, saya juga berterimakasih banyak kepada bu desra beserta Mercia Event Organizer and Planner dan juga panitia yang sudah bekerja keras dalam acara ini,” ungkapnya.
Lanjut, dirinya berharap setelah acara ini kita bisa berbuat banyak dalam membantu masyarakat, masyarakat yang membutuhkan tentunya.
Sementara itu, Ketua LBH GP Ansor Banten Alfin Putrawan menjelaskan pengurusan yang baru saja dilantik dengan jumlah pengurus sebanyak 20 orang dengan struktur organisasi ada 4 bidang.
“Program untuk kedepannya, yang pertama yaitu terkait pengkaderan seperti hari ini. Kedua pelatihan-pelatihan, pemberdayaan masyarakat, dan pelatihan profesional untuk menangani kasus-kasus, jadi kita sudah siap membantu masyarakat,” ucapnya.
Lanjut, dirinya juga menyampaikan bahwa untuk pertama kalinya LBH Ansor mengadakan PKD dan juga pertama kali PKD di adakan di Hotel.
“PKD ini akan diadakan selama 3 hari mulai dari 27-29 Oktober, berbeda dari PKD sebelum dari GP Ansor, nanti akan adanya materi khusus tentang Advokat,” ucapnya.
Wakil Wali Kota Tangsel, Pilar Saga Ichsan dalam sambutanya mengungkapkan bahwa banyak masyarakat yang membutuhkan bantuan hukum dari LBH. Terutama, untuk golongan masyarakat dengan kemampuan ekonomi rendah.
“Semakin banyak lembaga bantuan hukum maka semakin bagus. Untuk apa, memberikan awareness, memberikan sosialisasi, pengetahuan kepada masyarakat di Tangerang Selatan betapa pentingnya masyarakat mengetahui permasalahan hukum. Supaya masyarakat tidak melanggar aturan atau mereka bisa melindungi hak mereka soal masalah hukum,” jelas Pilar.
Meskipun GP Ansor bergerak dalam program pendidikan syiar agama Islam, Pilar menyatakan bahwa LBH perlu berperan dan memberikan bantuan kepada siapa pun tanpa memandang bulu.
“Saya berharap bahwa LBH Ansor ini membantu siapa pun masyarakat. Memberikan pendidikan kepada masyarakat tanpa melihat latar belakang suku, ras, agama, pendidikan, dan lain sebagainya. Saya harap LBH GP Ansor ini menjadi teladan untuk LBH-LBH lainnya,” pungkasnya.
Acara tersebut terlaksana oleh Mercia Event Organizer and Planner, serta support dari sponsor Desra Natasha Warganegara, Warganegara and Partner, Universal BPR, Swiss-belhotel, Mercia Wedding, BPR Lestari.
