RI News – Partai Keadilan Sejahtera (PKS) menjernihkan keraguan mengusung mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan sebagai calon pada Pilpres 2024.
Anies sendiri sudah ditetapkan sebagai calon presiden (capres) yang didampingi Ketua Umum PKB, Muhaimin Iskandar atau Cak Imin merupakan calon wakil presiden (cawapres)
pasangan calon presiden dan wakil presiden yang kemudian disebut AMIN ini didukung oleh Partai NasDem dan PKB. Berdasarkan keputusan rapat Majelis Syuro IX, PKS resmi mendukung Anies Baswedan dan Cak Imin sebagai calon presiden dan wakil presiden pada Pilpres 2024.
Presiden PKS, Ahmad Syaikhu mengumumkan hasil keputusan tersebut menguatkan keputusan Majelis Syuro ke-8 yang mencalonkan Pak Anies Baswedan sebagai calon presiden pada Pilpres 2024.
“Kedua, pilih Pak Abdul Muhaimin Iskandar sebagai calon Wakil Presiden Republik Indonesia mendampingi Anies Baswedan di Pilpres 2024,” katanya.
Lanjutnya, ketiga, mendukung dan mencalonkan pasangan Bapak Anies Baswedan dan Abdul Muhaimin Iskandar sebagai calon wakil presiden dan calon wakil presiden Republik Indonesia yang resmi diusung oleh PKS pada Pilpres 2024.
Syaikhu lebih lanjut meminta seluruh pengurus PKS, pendukung, dan keluarga besar bekerja keras memenangkan duo Anies-Cak Imin. Saat membacakan hasil keputusan Majelis Syuro PKS di kantor DPP PKS, Anies dan Cak Imin sama-sama hadir.
Partai koalisi menyambut positif keputusan PKS yang mendukung Anies dan Cak Imin sebagai calon presiden dan wakil presiden. NasDem menyebut dukungan PKS memperkuat koalisi.
“Ini jelas merupakan sesuatu yang benar-benar memperkuat basis kekuatan tersebut,”kata Willy Aditya, Ketua DPP Partai NasDem.
Menurutnya, PKS, NasDem, dan PKB tentunya merupakan kekuatan kerja sama yang setara dan setara, dan tentunya kita berharap hal ini dapat membawa kemenangan Anies pada Pilpres 2024.