RI News – Christopher Nolan berhasil memenuhi harapan kritikus dengan karyanya yang terbaru berjudul “Oppenheimer.” Film ini mendapat pujian luar biasa dari kritikus film di berbagai media internasional.
Keberhasilan ini tak lepas dari kemampuan Nolan dalam mengolah kisah kehidupan J. Robert Oppenheimer, fisikawan teoretis Amerika yang memiliki peran penting dalam penciptaan bom atom pertama di dunia.
Pada Minggu (23/7), laman agregator Rotten Tomatoes melaporkan bahwa “Oppenheimer” berhasil meraih skor 94 persen dari 294 ulasan yang telah dirilis. Prestasi ini menjadikan film ini sebagai salah satu pencapaian terbaik yang pernah dihasilkan oleh Christopher Nolan.
Film “Oppenheimer” bahkan mencapai skor 94 persen yang setara dengan skor yang diperoleh oleh film “The Dark Knight” yang dirilis pada tahun 2008 di Rotten Tomatoes. Kemudian diikuti oleh “Dunkirk” (2017) dan “Insomnia” (2002) dengan skor 92 persen, serta “The Dark Knight Rises” (2012) dan “Inception” (2010) dengan skor 87 persen.
Sebagian besar ulasan dari para kritikus mengandung pujian untuk hampir semua aspek dalam “Oppenheimer.” Film ini berhasil mengemas kisah hidup sang fisikawan menjadi cerita yang menarik untuk ditonton, dengan dukungan dari presentasi audio visual yang memukau dan akting brilian dari para pemerannya.
Johnny Oleksinski dari New York Post dalam ulasannya menilai Oppenheimer menghadirkan cerita yang membangkitkan rasa kagum sekaligus ketakutan secara bersamaan.
Ulasan Peter Bradshaw di Guardian juga menyampaikan hal serupa. Ia bahkan menyamakan Oppenheimer dengan ledakan big bang yang begitu megah, berkat peran Nolan sebagai sutradara.
“Oppenheimer adalah film yang membuat Anda berkata “Ya Tuhan” berulang kali–dalam kekaguman dan rasa takut,” ucap Johnny Oleksinski, Kamis (19/7).
“Ini adalah ledakan big bang, dan tidak ada yang bisa menggarapnya lebih megah dan luar biasa daripada Nolan,” sebut Bradshaw.
Ulasan dari Matthew Jackson di AV Club menilai film tersebut berhasil meningkatkan reputasi Nolan ke level yang lebih tinggi. Jackson menyebut Oppenheimer sebagai film yang ‘membakar otak’ karena cerita yang kompleks dan penuh lapisan.
“Ini adalah film terbaik Christopher Nolan sejauh ini, hal yang meningkat ke level baru dari salah satu sutradara terbaik kita, dan film yang membakar otak Anda,” ujar Jackson.
