RI News – Pabrikan Honda dan Yamaha prihatin setelah Suzuki menarik diri dari MotoGP. Pasalnya, pabrikan Jepang kesulitan mengikuti perkembangan MotoGP yang semakin mirip dengan balapan Formula 1. Kekhawatiran ini telah disuarakan oleh mantan pembalap MotoGP Casey Stoner.
Menurut juara dunia MotoGP 2007 dan 2011 itu, ada alasan kenapa performa Honda dan Yamaha belakangan ini menurun. Mereka berjuang untuk mengikuti evolusi aerodinamika MotoGP. Stoner khawatir pada akhirnya Honda dan Yamaha akan mengikuti jejak Suzuki yang mundur dari MotoGP.
“Saya pikir Honda dan Yamaha tidak pantas disalahkan untuk situasi mereka sekarang,” kata Casey Stoner seperti dikutip dari Crash.net.
“Saya pikir peraturan telah diubah untuk membantu pabrikan Eropa dengan aerodinamika.”
“Beberapa tahun lalu, peraturan memutuskan melarang semua bantuan dari aerodinamika.”
“Tetapi, peraturan itu sekarang diubah lagi.”
“Ini alasannya mengapa Suzuki meninggalkan MotoGP.”
“Saya khawatir Honda dan Yamaha juga akan pergi karena yang mereka miliki sekarang bukanlah apa yang menjadi komitmen mereka.”
“Motor MotoGP sekarang adalah mobil Formula 1 dengan dua roda.”
“Terakhir kali saya melihat, ini masih olahraga balap motor dan bukan Formula 1.”
“Aerodinamika menyita banyak sumber daya.”
“Apalagi, di Jepang lebih sulit untuk mengembangkan sesuatu dibandingkan di Eropa.”
“Tetapi, mengutak-atik aerodinamika memang seperti ini.”
“Sulit untuk memahami apa yang ada dalam pikiran para pembuat keputusan di pabrikan Jepang.”
“Saya tidak berbicara dengan mereka secara personal.”
“Tetapi, faktanya adalah mereka mengalami banyak kesulitan.”
“Mungkin mereka tidak mau lagi mengikuti perkembangan ke arah ini.”
“Menurut pendapat saya, seharusnya tidak perlu ada segala macam winglet dan perangkat tambahan ini,” tutupnya.
Honda, Suzuki, dan Yamaha masih bisa bergantian menjadi juara dunia pada 2019-2021 bersama Marc Marquez, Joan Mir, serta Fabio Quartararo.
Tetapi sekarang Suzuki sudah mundur sementara Honda dan Yamaha kepayahan. Ducati benar-benar mendominasi sementara Honda dan Yamaha berada di peringkat bawah konstruktor MotoGP 2023. Dua pabrikan Eropa, KTM dan Aprilia, menjadi pesaing terdekat Ducati.